Jalan Pulang Seorang Ibu, Kisah Dian dan Lagu yang Menyentuh Hati

Senin 04-08-2025,22:11 WIB
Reporter : Rio Winto
Editor : Rio Winto

JAKARTA, Makansedap.id - Di balik kemudi taksi yang menyusuri jalan-jalan kota sejak dini hari hingga larut malam, ada kisah perjuangan seorang ibu yang nyaris tak terdengar. 

Dian Puspa Sari, 37 tahun, adalah seorang ibu tunggal dari tujuh anak. Setiap harinya, dia bekerja sebagai sopir taksi demi menyambung hidup. Namun siapa sangka, perjalanan hidupnya yang penuh peluh itu justru mempertemukannya dengan grup musik yang telah lama dia kagumi, Maliq & D’Essentials.

Pertemuan mereka bukan sekadar kebetulan. Di tengah peluncuran lagu terbaru Maliq & D’Essentials berjudul Jalan Pulang, Dian hadir sebagai tamu yang istimewa. Bagi grup musik ini, Dian bukan hanya penonton, da adalah inspirasi nyata dari lagu yang mereka ciptakan.

“Kami tidak pernah terbayang bahwa kamu, sebagai seorang single mom dengan tujuh anak, bisa melakukan semua ini. Kamu super power. Aku membayangkan betapa capeknya. Tapi bagaimana kamu bisa terlihat baik-baik saja di media sosial? Kami bertemu kamu selalu semangat. Sulit membayangkan untuk bisa menjadi sekuat kamu,” ucap Rivani Indriya Suwendi yang biasa disapa Indah, vokalis utama Maliq & D’Essentials, penuh haru kepada Dian di kawasan Bintaro, 15 Juli 2025.

BACA JUGA:Kisah Single Mom Dian Puspa Sari, Jadi Sopir Taksi Hidupi Tujuh Anak

Dian tersenyum, matanya berkaca-kaca. Lagu Jalan Pulang, menurutnya, seperti menggambarkan isi hatinya sendiri. Lagu itu berbicara tentang orang-orang yang harus meninggalkan rumah setiap hari untuk mencari nafkah, tentang kerinduan, kelelahan, harapan, dan ketenangan yang hanya bisa ditemukan saat akhirnya kembali ke rumah.

“Lagu ini seperti cerita saya. Kadang saya berangkat saat anak-anak masih tidur, dan pulang pun saat mereka sudah terlelap. Tapi saya tahu, saya harus tetap berjalan,” ujar Dian dengan mata berkaca-kaca saat diwawancarai oleh Makansedap.id, Senin, 4 Agustus 2025.

Perjalanan hidup Dian memang tidak mudah. Beberapa tahun lalu, dia kehilangan suami tercinta. Tanpa banyak pilihan, dia melangkah maju, memilih menjadi sopir taksi, pekerjaan yang menuntut tenaga, waktu, keberanian, dan ketangguhan mental. Namun baginya, bekerja secara halal adalah harga mati.

“Yang penting saya tidak merugikan orang lain, dan saya bisa menafkahi anak-anak. Kalau bukan saya yang semangat, siapa lagi?” tutur dia pelan namun mantap.

 

BACA JUGA:Kisah Dian Puspa Sari dan Putri, Menjemput Asa lewat Tahu Bakso

Sebelum menjadi sopir taksi, Dian pernah berjualan nasi di sebuah SMK Negeri. Dia juga sempat mencoba menjual tahu bakso yang dibantu promosi oleh anak pertamanya. Tak berhenti di sana, Dian pun menjajakan es kelapa kemasan yang higienis. Apapun dia lakukan, asalkan bisa membawa pulang rezeki untuk anak-anaknya.

Kisah hidup Dian menjadi cermin dari pesan mendalam lagu Jalan Pulang, tentang betapa berharganya rumah, dan tentang orang-orang yang diam-diam menjadi pahlawan keluarga mereka sendiri. Lagu ini tak hanya menyentuh hati pendengarnya, tapi juga menjadi penghormatan atas perjuangan orang-orang seperti Dian.

Di tengah sorotan acara peluncuran lagu tersebut, Dian tak berdiri sendiri. Ia mendapat dukungan penuh dari seluruh personel Maliq & D’Essentials, Indah, Angga, Jawa, Widi, Lale, dan Ilman. Mereka bukan hanya menyanyikan lagu untuknya, tapi juga menyampaikan rasa kagum yang tulus atas kekuatan dan ketulusan hati seorang ibu.


Dian Puspa Sari, 37 tahun, tidak menduga bisa berjumpa dengan Maliq & D'Essentials dalam acara peluncuran lagu baru mereka yang berjudul Jalan Pulang.-Makansedap.id-Maliq & D’Essentials

Kategori :